Bisnis Kolangkaling Menjanjikan
Balikbukit, WL - 21 Juli 2011
Meskipun bulan romadlon masih beberapa hari lagi, tetapi makanan khas buka berpuasa sudah banyak ditemukan. Kolangkaling, misalnya, yang tak lain bersal dari buah aren muda dengan proses pengolahan melewati beberapa tahapan, menjadi menu pilihan dalam berbuka puasa.
Terbukti jenis tersebut cukup digemari masyarakat tak terkecuali di luar daerah.
Sutar, warga Pekon Sukarame Kecamatan Balikbukit Kabupaten Lampung Barat (Lambar), seorang pengolah biji aren dijadikan kolangkaling, mengaku dirinya telah mengolah buah aren muda tersebut bertahun-tahun. Menjelang bulan puasa tahun ini dirinya telah menyiapkan lebih dari 1.000Kg buah aren muda yang nantinya akan diolah satu minggu menjelang puasa.
Sutar menambahkan, pengolahan buah aren tersebut idak terlalu rumit. Hanya saja harus melewati tiga tahap pengolahan, direbus hingga matang, dikupas, dan direndam di dalam air dingin selama satu malam agar mendapatkan hasil yang maksimal. Harga dari kolangkaling tersebut cukup menjanjikan Rp3.000-Rp4.000, “Tergantung kualitasnya,” ungkapnya.
Sutar menambahkan untuk bahan baku buah aren muda mentah dirinya mendapatkan dari petani di Pekon Bahway dengan harga yang bervariasi. “Saya membeli buah aren muda mentah perbatang dan pertangkai tergantung keinginan penjual,” tandasnya. (nop)
Meskipun bulan romadlon masih beberapa hari lagi, tetapi makanan khas buka berpuasa sudah banyak ditemukan. Kolangkaling, misalnya, yang tak lain bersal dari buah aren muda dengan proses pengolahan melewati beberapa tahapan, menjadi menu pilihan dalam berbuka puasa.
Terbukti jenis tersebut cukup digemari masyarakat tak terkecuali di luar daerah.
Sutar, warga Pekon Sukarame Kecamatan Balikbukit Kabupaten Lampung Barat (Lambar), seorang pengolah biji aren dijadikan kolangkaling, mengaku dirinya telah mengolah buah aren muda tersebut bertahun-tahun. Menjelang bulan puasa tahun ini dirinya telah menyiapkan lebih dari 1.000Kg buah aren muda yang nantinya akan diolah satu minggu menjelang puasa.
Sutar menambahkan, pengolahan buah aren tersebut idak terlalu rumit. Hanya saja harus melewati tiga tahap pengolahan, direbus hingga matang, dikupas, dan direndam di dalam air dingin selama satu malam agar mendapatkan hasil yang maksimal. Harga dari kolangkaling tersebut cukup menjanjikan Rp3.000-Rp4.000, “Tergantung kualitasnya,” ungkapnya.
Sutar menambahkan untuk bahan baku buah aren muda mentah dirinya mendapatkan dari petani di Pekon Bahway dengan harga yang bervariasi. “Saya membeli buah aren muda mentah perbatang dan pertangkai tergantung keinginan penjual,” tandasnya. (nop)
bisakah saya mendapatkan kontak pengolah biji aren tersebut?saya membutuhkannya untuk melakukan research tentang pengolahan kolang-kaling.terimakasih sebelumnya..
BalasHapus