Jalan Lingkar Bakhu Rusak Parah
Batuketulis, WL - 10 Juli 2011
Kerusakan jalan lingkar di Pekon Bakhu Kecamatan Batuketulis Kabupaten Lampung Barat (Lambar) belum ada perbaikan dari dinas terkait tentang keberadaan jalan lingkar atau jalan penghubung Bakhu-Luas itu. Meskipun di daerah lain jalan lingkar pekon sudah terlihat mulus tetapi tidak dengan jalan lingkar tersebut.
Terlihat seperti tujuh tahun silam yang masih berupa batu yang belum beraspal. Sekadar diketahui jalan lingkar tersebut pernah diaspal namun kini mencapai 60% telah mengelupas menyebabkan pengendara harus berhati-hati melewati jalan lingkar tersebut.
Mansyah, warga setempat kepada Warta Lambar, Minggu (10/7), mengaku dirinya prihatin dengan kondisi jalan lingkar itu. Sebab, sejak dibangun 10 tahun silam hingga kini belum pernah perbaiki meski terlihat kondisi badan jalan yang memrihatinkan. “Sudah lama seperti ini tetapi belum pernah diperbaiki,” ungkapnya.
Mansyah menambahkan jalan lingkar tersebut sangat penting bagi warga setempat karena merupakan jalur penghubung Bakhudalam-Bakhuluar serta menghubungkan Bakhudalam –Simpangluas. Untuk mengangkut hasil pertanian dari persawahan warga setempat melewati jalan lingkar tersebut.
“Perbaikan jalan itu sangat kami harapkan, terlebih areal persawahan warga Bakhu-Simpangluas melewati jalan tersebut. Kami berharap pihak terkait tidak menutup mata atau pilih kasih dengan semua kerusakan jalan yang ada di Lambar,” tutupnya. (nop)
Kerusakan jalan lingkar di Pekon Bakhu Kecamatan Batuketulis Kabupaten Lampung Barat (Lambar) belum ada perbaikan dari dinas terkait tentang keberadaan jalan lingkar atau jalan penghubung Bakhu-Luas itu. Meskipun di daerah lain jalan lingkar pekon sudah terlihat mulus tetapi tidak dengan jalan lingkar tersebut.
Terlihat seperti tujuh tahun silam yang masih berupa batu yang belum beraspal. Sekadar diketahui jalan lingkar tersebut pernah diaspal namun kini mencapai 60% telah mengelupas menyebabkan pengendara harus berhati-hati melewati jalan lingkar tersebut.
Mansyah, warga setempat kepada Warta Lambar, Minggu (10/7), mengaku dirinya prihatin dengan kondisi jalan lingkar itu. Sebab, sejak dibangun 10 tahun silam hingga kini belum pernah perbaiki meski terlihat kondisi badan jalan yang memrihatinkan. “Sudah lama seperti ini tetapi belum pernah diperbaiki,” ungkapnya.
Mansyah menambahkan jalan lingkar tersebut sangat penting bagi warga setempat karena merupakan jalur penghubung Bakhudalam-Bakhuluar serta menghubungkan Bakhudalam –Simpangluas. Untuk mengangkut hasil pertanian dari persawahan warga setempat melewati jalan lingkar tersebut.
“Perbaikan jalan itu sangat kami harapkan, terlebih areal persawahan warga Bakhu-Simpangluas melewati jalan tersebut. Kami berharap pihak terkait tidak menutup mata atau pilih kasih dengan semua kerusakan jalan yang ada di Lambar,” tutupnya. (nop)
Tidak ada komentar