Jelang Puasa Harga Palawija Turun 50%
Sekincau, WL - 19 Juli 2011
Bulan suci umat Islam dua minggu lagi tiba. Tetapi tidak seperti tahun-tahun sebelumnya menjelang bulan puasa harga palawija, seperti cabai, tomat, kubis, dan sudah merangkak naik. Tetapi sebaliknya menjelang puasa tahun ini haraga komoditas tersebut masih relatif murah.
Pantaun wartawan koran ini, Senin (18/7), harga cabai Rp3,5 ribu/Kg-Rp4 ribu/Kg, tomat Rp5 ribu/Kg-Rp5,5 ribu/Kg, dan kubis Rp2 ribu/Kg-2,5 ribu/Kg. Itu menunjukkan harga tersebut belum menguntungkan para petani palawija. Sebaliknya harga yang tetap seperti itu yang diharapkan ibu rumah tangga.
Tarno, salah satu petani palawija di Kelurahan Sekincau, kepada Warta Lambar, Senin (18/7), dia mengaku kecewa dengan harga yang menurun dalam satu pekan terakhir padahal dirinya sempat merasa tenang dengan harga cabai dua minggu lalu mencapai Rp8 ribu/Kg.
Tarno menambahkan, dirinya tidak tahu pasti penyebab turunnya harga komoditas tersebut. Padahal kualitas yang ditawarkan cukup menjanjikan. “Mungkin karena banyaknya pasokan dari daerah lain,” imbuhnya.
Berbeda dengan Tarno, seorang ibu rumah tangga Aida, kepada Warta Lambar, baru-baru ini mengaku cukup tenang dengan harga yang tergolong murah. “Terlebih menjelang bulan puasa seperti ini.” (nop)
Bulan suci umat Islam dua minggu lagi tiba. Tetapi tidak seperti tahun-tahun sebelumnya menjelang bulan puasa harga palawija, seperti cabai, tomat, kubis, dan sudah merangkak naik. Tetapi sebaliknya menjelang puasa tahun ini haraga komoditas tersebut masih relatif murah.
Pantaun wartawan koran ini, Senin (18/7), harga cabai Rp3,5 ribu/Kg-Rp4 ribu/Kg, tomat Rp5 ribu/Kg-Rp5,5 ribu/Kg, dan kubis Rp2 ribu/Kg-2,5 ribu/Kg. Itu menunjukkan harga tersebut belum menguntungkan para petani palawija. Sebaliknya harga yang tetap seperti itu yang diharapkan ibu rumah tangga.
Tarno, salah satu petani palawija di Kelurahan Sekincau, kepada Warta Lambar, Senin (18/7), dia mengaku kecewa dengan harga yang menurun dalam satu pekan terakhir padahal dirinya sempat merasa tenang dengan harga cabai dua minggu lalu mencapai Rp8 ribu/Kg.
Tarno menambahkan, dirinya tidak tahu pasti penyebab turunnya harga komoditas tersebut. Padahal kualitas yang ditawarkan cukup menjanjikan. “Mungkin karena banyaknya pasokan dari daerah lain,” imbuhnya.
Berbeda dengan Tarno, seorang ibu rumah tangga Aida, kepada Warta Lambar, baru-baru ini mengaku cukup tenang dengan harga yang tergolong murah. “Terlebih menjelang bulan puasa seperti ini.” (nop)
Tidak ada komentar