Jembatan Putus, BPBD Belum Turun
Gedungsurian, WL - 07 Juli 2011
Terputusnya jembatan Rawabebek, penghubung Pekon Puramekar-Mekarjaya Kecamatan Gedungsurian Kabupaten Lampung Barat (Lambar) akibat diterjang banjir sebulan lalu, kini menjadi permasalahan serius bagi warga kedua pekon tersebut. Pasalnya, jembatan tersebut merupakan satu-satunya sarana penghubung kedua pekon itu.
Hal tersebut dijelaskan Peratin Atim, SH, kepada Warta Lambar, Kamis (7/7). Menurutnya, sejak jembatan tersebut putus, jalur transportasi warga tersendat karena tak dapat dilalui kendaraan baik kendaraan roda dua (R2) maupun roda empat (R4).
Masih kata Atim, pihaknya banyak mendengar keluhan warga terkait hal tersebut. Bahkan pihaknya juga telah mengajukan proposal kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) guna dilakuakn perbaikan segera.
Akan tetapi hingga saat ini belum ada respons untuk memperbaiki kerusakan akibat bencana itu. Karenanya Atim berharap pihak BPBD segera memberikan bantuan untuk perbaikan jembatan. “Jangan terlalu lama warga itu mengeluh,” pungkasnya. (san)
Terputusnya jembatan Rawabebek, penghubung Pekon Puramekar-Mekarjaya Kecamatan Gedungsurian Kabupaten Lampung Barat (Lambar) akibat diterjang banjir sebulan lalu, kini menjadi permasalahan serius bagi warga kedua pekon tersebut. Pasalnya, jembatan tersebut merupakan satu-satunya sarana penghubung kedua pekon itu.
Hal tersebut dijelaskan Peratin Atim, SH, kepada Warta Lambar, Kamis (7/7). Menurutnya, sejak jembatan tersebut putus, jalur transportasi warga tersendat karena tak dapat dilalui kendaraan baik kendaraan roda dua (R2) maupun roda empat (R4).
Masih kata Atim, pihaknya banyak mendengar keluhan warga terkait hal tersebut. Bahkan pihaknya juga telah mengajukan proposal kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) guna dilakuakn perbaikan segera.
Akan tetapi hingga saat ini belum ada respons untuk memperbaiki kerusakan akibat bencana itu. Karenanya Atim berharap pihak BPBD segera memberikan bantuan untuk perbaikan jembatan. “Jangan terlalu lama warga itu mengeluh,” pungkasnya. (san)
Tidak ada komentar