Kemarau, Potensial Kebakaran Hutan
Waytenong, WL - 12 Agustus 2011
Kemarau berkepanjangan akhir-akhir ini dinilai cukup berpotensi terhadap musibah, utamanya kebakaran baik rumah maupun hutan. Seperti, yang terjadi akhir-akhir ini di beberapa daerah, seperti Waytenong, Sumberjaya, Sekincau, dan Krui. Hal tersebut dijelaskan Camat Waytenong Drs. Hepni, kepada Warta Lambar, Minggu (14/8).
Menurutnya, akibat kemarau yang cukup berkepanjangan akhir-akhir ini warga diharapkan waspada dan berhati-hati, karena musim kemarau alam dan sekitarnya akan mengering dan kekeringan tersebut cukup rentan dengan api.
Ditambahkan Hepni, pihaknya berharap masyarakat, utamanya warga Waytenong untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap api dengan tidak membuang puntung rokok sembarangan, membakar sampah, terlebih saat memasak dengan menggunakan kayu bakar. “Saya harap warga harus hati-hati,” jelasnya.
Masih kata Hepni, kondisi seperti ini warga diharapkan selalu menyediakan air dan pasir di rumah sebagai bahan untuk memadamkan api ketika ada gejala kebakaran. “Apabila ada gejala kebakaran segera laporkan ke pihak pemadam kebakaran,” pungkasnya. (san)
Kemarau berkepanjangan akhir-akhir ini dinilai cukup berpotensi terhadap musibah, utamanya kebakaran baik rumah maupun hutan. Seperti, yang terjadi akhir-akhir ini di beberapa daerah, seperti Waytenong, Sumberjaya, Sekincau, dan Krui. Hal tersebut dijelaskan Camat Waytenong Drs. Hepni, kepada Warta Lambar, Minggu (14/8).
Menurutnya, akibat kemarau yang cukup berkepanjangan akhir-akhir ini warga diharapkan waspada dan berhati-hati, karena musim kemarau alam dan sekitarnya akan mengering dan kekeringan tersebut cukup rentan dengan api.
Ditambahkan Hepni, pihaknya berharap masyarakat, utamanya warga Waytenong untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap api dengan tidak membuang puntung rokok sembarangan, membakar sampah, terlebih saat memasak dengan menggunakan kayu bakar. “Saya harap warga harus hati-hati,” jelasnya.
Masih kata Hepni, kondisi seperti ini warga diharapkan selalu menyediakan air dan pasir di rumah sebagai bahan untuk memadamkan api ketika ada gejala kebakaran. “Apabila ada gejala kebakaran segera laporkan ke pihak pemadam kebakaran,” pungkasnya. (san)
Tidak ada komentar