Maling Beraksi di Dua Lokasi
Pagardewa, WL - 28 Juli 2011
Dalam satu malam terjadi pembobolan di dua rumah warga Pekon Pahayu Kecamatan Pagardewa Kabupaten Lampung Barat (Lambar), Rabu (27/7) dini hari. Kedua korban atas nama Bidan Vera Nila dan Jubet. Modus operandi (MO) pelaku dengan membobol pintu belakang kedua rumah tersebut. Diperkirakan kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
Vera yang juga petugas pustu setempat, kepada Warta Lambar, Rabu (27/7), mengatakan saat pencuri membobol pintu belakang rumahnya dirinya tengah terdidur lelap. Vera baru mengetahui jika rumahnya dibobol pada pagi harinya. Pagi itu Vera melihat pintu belakang rumahnya sudah terbuka.
Pada pintu tersebut tampak jika pelaku membuka paksa pintu belakang rumahnya. Itu terlihak dari bekas dicongkel. Menyadari itu, tanpa pikir panjang Vera langsung memeriksa barang-barang yang ada di dalam rumahnya.
Betapa terkejutnya Vera saat barang berupa pakaian dan handphone baru telah lenyap. Tak sampai disitu, beberapa barang berharga lainnya juga hilang. “Kerugian ditaksir mencapai jutaan rupiah,” terangnya.
Setelah pencurian di rumah Vera, pencuri kembali beraksi di warung Jubet. Tak tanggung-tanggung pelaku menggasak separuh dari barang dagangannya di dalam warung itu. “Setengah dagangan saya dicuri,” pungkas Jubet. Kedua korba mengaku telah melapor ke Polsek Belalau. (nop)
Dalam satu malam terjadi pembobolan di dua rumah warga Pekon Pahayu Kecamatan Pagardewa Kabupaten Lampung Barat (Lambar), Rabu (27/7) dini hari. Kedua korban atas nama Bidan Vera Nila dan Jubet. Modus operandi (MO) pelaku dengan membobol pintu belakang kedua rumah tersebut. Diperkirakan kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
Vera yang juga petugas pustu setempat, kepada Warta Lambar, Rabu (27/7), mengatakan saat pencuri membobol pintu belakang rumahnya dirinya tengah terdidur lelap. Vera baru mengetahui jika rumahnya dibobol pada pagi harinya. Pagi itu Vera melihat pintu belakang rumahnya sudah terbuka.
Pada pintu tersebut tampak jika pelaku membuka paksa pintu belakang rumahnya. Itu terlihak dari bekas dicongkel. Menyadari itu, tanpa pikir panjang Vera langsung memeriksa barang-barang yang ada di dalam rumahnya.
Betapa terkejutnya Vera saat barang berupa pakaian dan handphone baru telah lenyap. Tak sampai disitu, beberapa barang berharga lainnya juga hilang. “Kerugian ditaksir mencapai jutaan rupiah,” terangnya.
Setelah pencurian di rumah Vera, pencuri kembali beraksi di warung Jubet. Tak tanggung-tanggung pelaku menggasak separuh dari barang dagangannya di dalam warung itu. “Setengah dagangan saya dicuri,” pungkas Jubet. Kedua korba mengaku telah melapor ke Polsek Belalau. (nop)
Tidak ada komentar