Pekon Manggarai Dambakan Penerangan Listrik
Airhitam, WL - 14 Juli 2011
Warga Pekon Manggarai Kecamatan Airhitam Kabupaten Lampung Barat (Lambar), mendambakan penerangan listrik. Hal tersebut dijelaskan Peratin Mariman kepada Warta Lambar, Kamis (14/7). Menurutnya, warga pekon tersebut selama ini hanya mengguanakan turbin untuk pembangkit listrik.
Pembangkit listrik turbin tersebut, bagi warga pekon kurang maksimal dan tidak mampu memenuhi kebutuhan listirik di pekon itu. Pasalnya, warga di pekon itu tidak dapat menikmatinya secara keseluruhan mengingat kapasitasnya terbatas. “Tidak semua warga dapat menikmatinya,” jelasnya.
Masih kata Mariman bagi warga yang tidak mendapatkan aliran listrik tenaga turbin tesebut harus menggunakan lampu minyak tanah meskipun haraga BBM mahal dan sulit didapat.
Ditambahkannya, dengan kondisi seperti itu pihaknya berharap pemkab setempat untuk menyalurkan listrik di wilayah tersebut sehingga warga dapat merasakan penerangan listrik secara keseluruhan.
Dengan begitu warga tidak lagi mengeluhkan tingginya harga BBM jenis minyak tanah. “Supaya warga tidak lagi mengeluh dengan langka dan mahalnya minyak tanah,” pungkasnya (san)
Warga Pekon Manggarai Kecamatan Airhitam Kabupaten Lampung Barat (Lambar), mendambakan penerangan listrik. Hal tersebut dijelaskan Peratin Mariman kepada Warta Lambar, Kamis (14/7). Menurutnya, warga pekon tersebut selama ini hanya mengguanakan turbin untuk pembangkit listrik.
Pembangkit listrik turbin tersebut, bagi warga pekon kurang maksimal dan tidak mampu memenuhi kebutuhan listirik di pekon itu. Pasalnya, warga di pekon itu tidak dapat menikmatinya secara keseluruhan mengingat kapasitasnya terbatas. “Tidak semua warga dapat menikmatinya,” jelasnya.
Masih kata Mariman bagi warga yang tidak mendapatkan aliran listrik tenaga turbin tesebut harus menggunakan lampu minyak tanah meskipun haraga BBM mahal dan sulit didapat.
Ditambahkannya, dengan kondisi seperti itu pihaknya berharap pemkab setempat untuk menyalurkan listrik di wilayah tersebut sehingga warga dapat merasakan penerangan listrik secara keseluruhan.
Dengan begitu warga tidak lagi mengeluhkan tingginya harga BBM jenis minyak tanah. “Supaya warga tidak lagi mengeluh dengan langka dan mahalnya minyak tanah,” pungkasnya (san)
Tidak ada komentar