Proyek Provinsi Kembali Dikritik
Balikbukit, WL - 14 Juli 2011
Proyek provinsi jalur Liwa-Sukau Kabupaten Lampung Barat (Lambar) kembali diperingatkan warga sekitar. Pasalnya beton tumbuk yang belum genap satu bulan dibangun telah hancur. Demikian dikatakan Ihan Satria, Kamis (14/7), warga setempat.
Menurutnya, kejadian tersebut perlu diketahui pengawas proyek tersebut. Ihan berharap beton tumbuk dimaksud segera diperbaiki. “Masa belum satu bulan sudah hancur. Ini proyek main-main apa beneran,” tandasnya.
Terpisah, Pengawas Proyek, Budi, tidak menampik kerusakan dimaksud. Menurutnya, pekerjaan itu tidak memuaskan sebab pada saat pengerjaan beton tumbuk dilakukan saat turun hujan. Belum lagi, beton tumbuk yang tidak sempat mengeras telah digilas roda kendaraan.
Meski begitu pihaknya berjanji melakukan perbaikan dalam waktu dekat. Itu dilakukan saat dianggap cuaca mendukung. Bahkan, kata dia, pihaknya telah mendapat perintah untuk melakukan perbaikan sekaligus saat aspal hotmix mulai dilangsungkan.
“Kerusakan akan diperbaiki, sekaligus bersamaan dengan pengerjaan hotmix,” tutup Budi. (esa)
Proyek provinsi jalur Liwa-Sukau Kabupaten Lampung Barat (Lambar) kembali diperingatkan warga sekitar. Pasalnya beton tumbuk yang belum genap satu bulan dibangun telah hancur. Demikian dikatakan Ihan Satria, Kamis (14/7), warga setempat.
Menurutnya, kejadian tersebut perlu diketahui pengawas proyek tersebut. Ihan berharap beton tumbuk dimaksud segera diperbaiki. “Masa belum satu bulan sudah hancur. Ini proyek main-main apa beneran,” tandasnya.
Terpisah, Pengawas Proyek, Budi, tidak menampik kerusakan dimaksud. Menurutnya, pekerjaan itu tidak memuaskan sebab pada saat pengerjaan beton tumbuk dilakukan saat turun hujan. Belum lagi, beton tumbuk yang tidak sempat mengeras telah digilas roda kendaraan.
Meski begitu pihaknya berjanji melakukan perbaikan dalam waktu dekat. Itu dilakukan saat dianggap cuaca mendukung. Bahkan, kata dia, pihaknya telah mendapat perintah untuk melakukan perbaikan sekaligus saat aspal hotmix mulai dilangsungkan.
“Kerusakan akan diperbaiki, sekaligus bersamaan dengan pengerjaan hotmix,” tutup Budi. (esa)
Tidak ada komentar