Siswa Baru Memasuki MOS
Belalau,WL - 10 Juli 2011
SMPN 1 Belalau Kabupaten Lampung Barat (Lambar), mulai hari ini Senin (11/7) memasuki sekolah kembali pascalibur kenaikan kelas dan kelulusan. Diharapkan seluruh dewan guru untuk masuk tanpa ada yang izin.
Hal tersebut diungakapkan Kepsek, Haryanto, S.Pd, kepada Warta Lambar, Jumat (8/7). Menurutnya, pihaknya mengharapkan kepada seluruh dewan guru untuk masuk meskipun belum ada materi pelajaran yang akan diberikan. Dewan guru akan memberikan pengarahan kepada siswa-siswi yang baru memasuki masa oreantasi siswa (MOS).
Haryanto menambahkan, dirinya selaku kepsek menghimbau siswa-siswi yang baru untuk mematuhi peraturan sekolah yang telah ada. Pihak sekolah menyampaikan apabila terdapat siswa yang memiliki hobi pada pihak sekolah mengelola kegiatan ekstra kulikuler. “Jadi setiap siswa-siswi bisa menyalurkan bakatnya masing,”ungkapnya.
Terpisah dewan guru setempat, Suseno, berharap siswa-siswi yang baru untuk bertanya kepada kakak tingkatnya. Itu terkait yang belum diketahui tentang linkungan dan peraturan sekolah karena kebanyakan selama ini setiap siswa baru selalu engan bertanya karena selalu takut dan malu.
Begitu juga siswa yang memberikan materi MOS diharapkan untuk tidak melakukan tindakan kasar. “Kalau hal tersebut terjadi pihak sekolah akan memberikan sanksi,” pungkasnya. (rom)
SMPN 1 Belalau Kabupaten Lampung Barat (Lambar), mulai hari ini Senin (11/7) memasuki sekolah kembali pascalibur kenaikan kelas dan kelulusan. Diharapkan seluruh dewan guru untuk masuk tanpa ada yang izin.
Hal tersebut diungakapkan Kepsek, Haryanto, S.Pd, kepada Warta Lambar, Jumat (8/7). Menurutnya, pihaknya mengharapkan kepada seluruh dewan guru untuk masuk meskipun belum ada materi pelajaran yang akan diberikan. Dewan guru akan memberikan pengarahan kepada siswa-siswi yang baru memasuki masa oreantasi siswa (MOS).
Haryanto menambahkan, dirinya selaku kepsek menghimbau siswa-siswi yang baru untuk mematuhi peraturan sekolah yang telah ada. Pihak sekolah menyampaikan apabila terdapat siswa yang memiliki hobi pada pihak sekolah mengelola kegiatan ekstra kulikuler. “Jadi setiap siswa-siswi bisa menyalurkan bakatnya masing,”ungkapnya.
Terpisah dewan guru setempat, Suseno, berharap siswa-siswi yang baru untuk bertanya kepada kakak tingkatnya. Itu terkait yang belum diketahui tentang linkungan dan peraturan sekolah karena kebanyakan selama ini setiap siswa baru selalu engan bertanya karena selalu takut dan malu.
Begitu juga siswa yang memberikan materi MOS diharapkan untuk tidak melakukan tindakan kasar. “Kalau hal tersebut terjadi pihak sekolah akan memberikan sanksi,” pungkasnya. (rom)
Tidak ada komentar