Masa Tenang Tidak Ada Kampanye
Senin, 26 September 2011
Bandarlampung, WL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mesuji menghimbau pasangan calon bupati dan wakil bupati serta tim pemenangan masing-masing untuk tidak bermanuver dalam masa tenang yang berlaku sejak tanggal 25 hingga 27 September ini.
Ketua KPU Mulyadin, mengatakan dalam masa tenang, segala bentuk kampanye mulai dari atribut, iklan politik, hingga pertemuan dengan konstituen tidak boleh diselenggarakan.
"Ini untuk menjaga situasi kondusif menjelang hari pencoblosan tanggal 28 September nanti," tegas Mulyadin, (25/9).
Di sisi lain, Lembaga Insert (Indonesian of Socio Economic Research and Training) memprediksikan pelaksanaan Pilkada Pringsewu hanya satu putaran saja.
Hal tersebut diungkapkan Direktur Litbang (Penelitian dan Pengembangan) Insert Institut dan Strategy Azis Suwarsono saat diwawancarai. Ia mengatakan, timnya setelah melakukan survei pada bulan Juni awal dan
akhir berkesimpulan bahwa hanya dua pasang kandidat yang berpeluang sama memenangkan pertarungan pilkada di Pringsewu, pasangan nomor urut dua Ririn Kuswantari-Subhan Efendi dan pasangan nomor urut lima Sujadi Saddat-Handitya Narapati. (len)
Bandarlampung, WL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mesuji menghimbau pasangan calon bupati dan wakil bupati serta tim pemenangan masing-masing untuk tidak bermanuver dalam masa tenang yang berlaku sejak tanggal 25 hingga 27 September ini.
Ketua KPU Mulyadin, mengatakan dalam masa tenang, segala bentuk kampanye mulai dari atribut, iklan politik, hingga pertemuan dengan konstituen tidak boleh diselenggarakan.
"Ini untuk menjaga situasi kondusif menjelang hari pencoblosan tanggal 28 September nanti," tegas Mulyadin, (25/9).
Di sisi lain, Lembaga Insert (Indonesian of Socio Economic Research and Training) memprediksikan pelaksanaan Pilkada Pringsewu hanya satu putaran saja.
Hal tersebut diungkapkan Direktur Litbang (Penelitian dan Pengembangan) Insert Institut dan Strategy Azis Suwarsono saat diwawancarai. Ia mengatakan, timnya setelah melakukan survei pada bulan Juni awal dan
akhir berkesimpulan bahwa hanya dua pasang kandidat yang berpeluang sama memenangkan pertarungan pilkada di Pringsewu, pasangan nomor urut dua Ririn Kuswantari-Subhan Efendi dan pasangan nomor urut lima Sujadi Saddat-Handitya Narapati. (len)
Tidak ada komentar