Siswa SMAN Galang Dana Musibah Kebakaran
Rabu, 21 September 2011
Karyapenggawa, WL - Anggota OSIS SMAN Karyapenggawa Kabupaten Lampung Barat (Lambar) sejak dua hari terakhir menggalang dana bantuan dari rumah-rumah warga. Bantuan tersebut dimaksudkan meringankan penderitaan korban musibah kebakaran di Pemangku IV Pekon Penengahan, Jumat (16/9) lalu.
Pembina OSIS, Mirton Setiawan, kepada Warta Lambar, Selasa (20/9), mengatakan pihaknya sejak dua hari terakhir melakukan penggalangan dana dari rumah warga untuk membantu korban kebakaran yang terjadi beberapa hari lalu. “Kami dan anggota OSIS sejak dua hari terakhir mulai menggelar penggalangan dana bantuan musibah kebakaran dan yang kami kumpulkan hanya berupa uang,” ungkap Mirton.
Masih kata Mirton, penggalangan dana dilakukan selama tiga hari dan masyarakat yang peduli terbilang cukup tinggi. Itu terlihat dari jumlah dana yang dikumpulkan sudah cukup banyak. Mirton berharap, masyarakat lain yang tergolong mampu dapat berpartisipasi memberikan bantuan untuk meringankan kebutuhan korban kebakaran. Terlebih, tiga rumah korban keganasan api itu habis beserta isinya. “Kami berharap kepedulian masyarakat yang tergolong mampu agar dapat membantu korban kebakaran, karena barang yang tersisa milik salah satu korban hanya pakaian yang menempel di badan saja,” pungkas Mirton. (nov)
Karyapenggawa, WL - Anggota OSIS SMAN Karyapenggawa Kabupaten Lampung Barat (Lambar) sejak dua hari terakhir menggalang dana bantuan dari rumah-rumah warga. Bantuan tersebut dimaksudkan meringankan penderitaan korban musibah kebakaran di Pemangku IV Pekon Penengahan, Jumat (16/9) lalu.
Pembina OSIS, Mirton Setiawan, kepada Warta Lambar, Selasa (20/9), mengatakan pihaknya sejak dua hari terakhir melakukan penggalangan dana dari rumah warga untuk membantu korban kebakaran yang terjadi beberapa hari lalu. “Kami dan anggota OSIS sejak dua hari terakhir mulai menggelar penggalangan dana bantuan musibah kebakaran dan yang kami kumpulkan hanya berupa uang,” ungkap Mirton.
Masih kata Mirton, penggalangan dana dilakukan selama tiga hari dan masyarakat yang peduli terbilang cukup tinggi. Itu terlihat dari jumlah dana yang dikumpulkan sudah cukup banyak. Mirton berharap, masyarakat lain yang tergolong mampu dapat berpartisipasi memberikan bantuan untuk meringankan kebutuhan korban kebakaran. Terlebih, tiga rumah korban keganasan api itu habis beserta isinya. “Kami berharap kepedulian masyarakat yang tergolong mampu agar dapat membantu korban kebakaran, karena barang yang tersisa milik salah satu korban hanya pakaian yang menempel di badan saja,” pungkas Mirton. (nov)
Tidak ada komentar