Akhirnya, Jembatan Mekarjaya Direhab
Gedungsurian, WL - Jembatan rusak di Pekon Mekarjaya Kecamatan Gedungsurian Kabupaten Lampung Barat (Lambar) akibat diterjang banjir beberapa bulan lalu dipastikan segera direhab. Hal tersebut dijelaskan Peratin Atim, S.H., kepada Warta Lambar Rabu (19/10). Menurutnya, jembatan rusak yang sempat dikeluhkan warga tersebut wacananya dalam waktu dekat akan direhab oleh Dinas PU setempat.
Ditambahkanya, beberapa waktu lalu petugas dinas tersebut telah berkunjung ke lokasi serta memantau kerusakan jembatan penghubung Pekon Mekarjaya-Puramekar itu dan mewacanakan akan melakukan perehaban dalam waktu dekat. “Mudah-mudahan wacana itu tidak gagal,” jelasnya.
Masih kata dia, dengan dikunjunginya jembatan tersebut membuat warga setempat senang mengingat dengan terputusnya jalur itu cukup mengeluh karena selama kerusakan itu berlangsung jalur transportasi warga terhambat.
Atim berharap pemerintah secepatnya merealisasikan wacana tersebut karena telah lama warga mengharapkan perbaikan jembatan itu. Dia juga berharap warga dikecewakan karena sebelum dikunjungi pihak terkait beberapa bulan lalu warga juga telah mengajukan proposal untuk perbaikan tersebut.
“Saya tidak tahu apakah kunjungan itu merupakan respons pemerintah atas proposal warga atau bukan. Tapi yang pasti pemerintah berwacana akan melakukan perbaikan jembatan itu,” imbuhnya.
Dia berharap pemerintah terkait wacana tersebut jangan hanya sekadar wacana akan tetapi warga mengharapkan bikti dari wacana tersebut. “Jangan sampai warga kecewa dengan wacana itu,” pungkasnya. (san)
Kamis, 20 Oktober 2011
*)
Ditambahkanya, beberapa waktu lalu petugas dinas tersebut telah berkunjung ke lokasi serta memantau kerusakan jembatan penghubung Pekon Mekarjaya-Puramekar itu dan mewacanakan akan melakukan perehaban dalam waktu dekat. “Mudah-mudahan wacana itu tidak gagal,” jelasnya.
Masih kata dia, dengan dikunjunginya jembatan tersebut membuat warga setempat senang mengingat dengan terputusnya jalur itu cukup mengeluh karena selama kerusakan itu berlangsung jalur transportasi warga terhambat.
Atim berharap pemerintah secepatnya merealisasikan wacana tersebut karena telah lama warga mengharapkan perbaikan jembatan itu. Dia juga berharap warga dikecewakan karena sebelum dikunjungi pihak terkait beberapa bulan lalu warga juga telah mengajukan proposal untuk perbaikan tersebut.
“Saya tidak tahu apakah kunjungan itu merupakan respons pemerintah atas proposal warga atau bukan. Tapi yang pasti pemerintah berwacana akan melakukan perbaikan jembatan itu,” imbuhnya.
Dia berharap pemerintah terkait wacana tersebut jangan hanya sekadar wacana akan tetapi warga mengharapkan bikti dari wacana tersebut. “Jangan sampai warga kecewa dengan wacana itu,” pungkasnya. (san)
Kamis, 20 Oktober 2011
*)
Tidak ada komentar