Warga Kembali Garap Areal Persawahan
Sumberjaya, WL - Warga Pekon Sindangpagar Kecamatan Sumberjaya Kabupaten Lampung Barat (Lambar), kembali bersemangat menggarap areal persawahan yang sempat mengering akibat kemarau yang berkepanjangan. Hal tersebut dijelaskan Peratin Sudriman kepada Warta Lambar, Rabu (19/10).
Menurutnya, setelah pergantian musim kemarau ke musim penghujan saat ini petani di pekon tersebut mulai kembali bersemangat menggarap areal persawahan yang sebelumnya mengering setelah hujan mulai turun.
Ditambahkanya, sebelumnya seluruh areal persawahan yang ada di pekon tersebut tak dapat dimanfaatkan petani karena kering disebabkan saluran irigasi tak taerailri air akibat kemarau yang berkepanjangan. Akan tetapi ketika musim berganti, selain mengalirnya kembali saluran irigasi air hujanpun turut membantu mengairi sawah warga.
Masih kata dia, saat ini petani telah mulai menebar benih padi pada sawahnya masing-masing dan kembali akan menanam padi agar areal persawahan yang semula berbentuk hamparan gersang karena kekeringan berubah menjadi padang hijau milik petani.
Sudriman berharap musim penghujan kali ini membawa berkah bagi petani di pekon tersebut “Saya turut merasa senang petani dapat kembali menggarap sawah. Mudah-mudahan seterusnya petani bisa mengolah lahannya,” pungkasnya. (san)
Kamis, 20 Oktober 2011
*)
Menurutnya, setelah pergantian musim kemarau ke musim penghujan saat ini petani di pekon tersebut mulai kembali bersemangat menggarap areal persawahan yang sebelumnya mengering setelah hujan mulai turun.
Ditambahkanya, sebelumnya seluruh areal persawahan yang ada di pekon tersebut tak dapat dimanfaatkan petani karena kering disebabkan saluran irigasi tak taerailri air akibat kemarau yang berkepanjangan. Akan tetapi ketika musim berganti, selain mengalirnya kembali saluran irigasi air hujanpun turut membantu mengairi sawah warga.
Masih kata dia, saat ini petani telah mulai menebar benih padi pada sawahnya masing-masing dan kembali akan menanam padi agar areal persawahan yang semula berbentuk hamparan gersang karena kekeringan berubah menjadi padang hijau milik petani.
Sudriman berharap musim penghujan kali ini membawa berkah bagi petani di pekon tersebut “Saya turut merasa senang petani dapat kembali menggarap sawah. Mudah-mudahan seterusnya petani bisa mengolah lahannya,” pungkasnya. (san)
Kamis, 20 Oktober 2011
*)
Tidak ada komentar