FKAR Bandarlampung Gelar Training Motivation
Bandarlampung, WL - Forum Kerjasama Alumni Rohis (FKAR) Bandarlampung menggelar Training Motivation dengan pembicara Supriyono, dengan tema yang diusung Power From the Past Moving, Into The Future. Tema tersebut sengaja diambil untuk meningkatkan semangat kaum muda agar terus berbuat kebaikan.
Dalam training itu, Supriyono menyampaikan berbagai materi yang dapat memotivasi siswa untuk terus meningkatkan keimanan, serta mampu mengendalikan diri agar tidak terjerumus dalam pergaulan bebas yang dilarang agama.
Ada beberapa siswa yang menangis ketika slide yang menayangkan tentang aborsi yang dilakukan pelajar. Bahkan menurut survei, sebanyak 62% siswa SMP sudah tidak perawan. Hal ini tentu membutuhkan perhatian khusus dari orangtua dan pemerintah untuk memupuk rasa tanggungjawab atas apa yang akan dilakukan.
Acara yang dikhususkan bagi pelajar muslim itu dimaksudkan menilik kembali perjuangan para pahlawan muslim terdahulu agar mengambil hikmah dan mengaplikasikannya dalam bentuk nyata untuk kembali mengukir prestasi demi kejayaan bangsa Indonesia. Demikian dituturkan Hadi, Bagian Humas FKAR, Senin (31/10).
Hadi mengatakan dalam acara yang bernama Jong Islamieten Festival 2011 ini terdapat lima nominasi penganugerahan awards untuk masing-masing kategori, yaitu Rohis Of The Year, Jong Sport-iest Of The Year, Jong Smart-est Of The Year, Jong Kreative Of The Year, serta Alhafidz Of The Year.
Dari kelima kategori tersebut, masing-masing mendapatkan tropi penghargaan, sertifikat, dan bantuan uang tunai. Mereka yang beruntung mendapatkan kelima penghargaan, masing-masing adalah, Rohis SMAN 9 Bandarlampung, Rillopan Budi Ardhiyanto, M. Iqbal Mahfud, Augita Putri, dan Elis Umi Habibah. (len)
Selasa, 01 Nopember 2011
Dalam training itu, Supriyono menyampaikan berbagai materi yang dapat memotivasi siswa untuk terus meningkatkan keimanan, serta mampu mengendalikan diri agar tidak terjerumus dalam pergaulan bebas yang dilarang agama.
Ada beberapa siswa yang menangis ketika slide yang menayangkan tentang aborsi yang dilakukan pelajar. Bahkan menurut survei, sebanyak 62% siswa SMP sudah tidak perawan. Hal ini tentu membutuhkan perhatian khusus dari orangtua dan pemerintah untuk memupuk rasa tanggungjawab atas apa yang akan dilakukan.
Acara yang dikhususkan bagi pelajar muslim itu dimaksudkan menilik kembali perjuangan para pahlawan muslim terdahulu agar mengambil hikmah dan mengaplikasikannya dalam bentuk nyata untuk kembali mengukir prestasi demi kejayaan bangsa Indonesia. Demikian dituturkan Hadi, Bagian Humas FKAR, Senin (31/10).
Hadi mengatakan dalam acara yang bernama Jong Islamieten Festival 2011 ini terdapat lima nominasi penganugerahan awards untuk masing-masing kategori, yaitu Rohis Of The Year, Jong Sport-iest Of The Year, Jong Smart-est Of The Year, Jong Kreative Of The Year, serta Alhafidz Of The Year.
Dari kelima kategori tersebut, masing-masing mendapatkan tropi penghargaan, sertifikat, dan bantuan uang tunai. Mereka yang beruntung mendapatkan kelima penghargaan, masing-masing adalah, Rohis SMAN 9 Bandarlampung, Rillopan Budi Ardhiyanto, M. Iqbal Mahfud, Augita Putri, dan Elis Umi Habibah. (len)
Selasa, 01 Nopember 2011
Tidak ada komentar