Hari Ini, Kapolres Lambar Pisah-Sambut
Balikbukit, WL - Pucuk pimpinan Polres Lampung Barat (Lambar) kini diisi nama dan wajah baru. Kursi orang nomor satu korps baju berwarna cokelat di Tanah Beguai Jejama Sai Betik itu bakal diduduki mantan Kepala Satuan I Kriminal Umum (Krimum) Polda Lampung, AKBP Tatar Huroho, SIK.
Sementara pendahulunya, AKBP Harri Muharam Firmansyah, SIK, dipromosikan selaku Kapolres Lampung Selatan. Pisah sambut diagendakan digelar di Lapangan Muko-Muko mapolres setempat hari ini, Kamis (27/10) sekitar pukul 08.00.
Demikian dikatakan Pelaksana Harian (Lakhar) Kasubbag Humas AKP Despan, kepada Warta Lambar, Rabu (26/10).
Menurut Despan, serah terima jabatan (sertijab) keduanya telah digelar, Rabu (26/10) di Mapolda Lampung. “Rencananya, pisah sambut bakal dihadiri jajaran Forkopimda dan para tokoh masyarakat di Lambar,” kata Despan.
Sementara, Harri dalam pidatonya saat sertijab tiga kapolsek dan Kasat Lantas, Senin (24/10), mengungkapkan rasa terimakasih kepada seluruh jajaran yang telah bekerjasama selama dirinya menjalankan tugas di Lambar.
Menurutnya, setiap pemimpin mempunyai karakter masing-masing. “Ada yang baik dan ada yamng diangap tidak. Jika masih terdapat kekurangan harap diperbaiki,” pungkas Harri. (esa)
Kamis, 27 Oktober 2011
*)
Sementara pendahulunya, AKBP Harri Muharam Firmansyah, SIK, dipromosikan selaku Kapolres Lampung Selatan. Pisah sambut diagendakan digelar di Lapangan Muko-Muko mapolres setempat hari ini, Kamis (27/10) sekitar pukul 08.00.
Demikian dikatakan Pelaksana Harian (Lakhar) Kasubbag Humas AKP Despan, kepada Warta Lambar, Rabu (26/10).
Menurut Despan, serah terima jabatan (sertijab) keduanya telah digelar, Rabu (26/10) di Mapolda Lampung. “Rencananya, pisah sambut bakal dihadiri jajaran Forkopimda dan para tokoh masyarakat di Lambar,” kata Despan.
Sementara, Harri dalam pidatonya saat sertijab tiga kapolsek dan Kasat Lantas, Senin (24/10), mengungkapkan rasa terimakasih kepada seluruh jajaran yang telah bekerjasama selama dirinya menjalankan tugas di Lambar.
Menurutnya, setiap pemimpin mempunyai karakter masing-masing. “Ada yang baik dan ada yamng diangap tidak. Jika masih terdapat kekurangan harap diperbaiki,” pungkas Harri. (esa)
Kamis, 27 Oktober 2011
*)
Tidak ada komentar