Tahmiza Sanggah Zarman Warganya
Sukau, WL-Pasca terjadi kesalahpahaman antara Peratin Pekon Pagardewa Kacamatan Sukau Kabupaten Lampung Barat (Lambar), Tahmiza versus salah seorang warganya, Zarman, beberapa waktu lalu, dibantah keras bersangkutan.
Dikatakan Tahmiza, kepada Warta Lambar, Senin (12/3), Zarman yang nyaris dicekiknya akibat kesalahpahaman itu warga Pekon Buaynyerupa. “Dia bukan warga saya,” jelasnya.
Menurut Tahmiza, perbuatan tidak menyenangkan yang dilakukannya kepada Zarman, merupakan sebagai bentuk pelajaran terhadap seseorang agar beretika dalam menyapa seseorang.
Masih kata Tahmiza, jika perbuatanya dianggap kurang menyenangkan maka cara Zarman pun dianggap hal yang kurang menyenangkan baginya. “Tapi kalau hal itu dianggap bercanda maka saya juga bercanda,” jalasnya.
Terpisah Zarman mengatakan perbuatan peratin tersebut dianggap tidak menyanagkan, karena hal itu dilakukanya ditengah keramauan. “Saya tidak terima dengan perbuatannya,” kata Zarman.
Zarman berharap, perbuatan yang dilakukan oknum peratin itu di proses oleh pihak berwajib. “Saya sudah melaporkanya ke polisi,” pungkasnya. (san)
Dikatakan Tahmiza, kepada Warta Lambar, Senin (12/3), Zarman yang nyaris dicekiknya akibat kesalahpahaman itu warga Pekon Buaynyerupa. “Dia bukan warga saya,” jelasnya.
Menurut Tahmiza, perbuatan tidak menyenangkan yang dilakukannya kepada Zarman, merupakan sebagai bentuk pelajaran terhadap seseorang agar beretika dalam menyapa seseorang.
Masih kata Tahmiza, jika perbuatanya dianggap kurang menyenangkan maka cara Zarman pun dianggap hal yang kurang menyenangkan baginya. “Tapi kalau hal itu dianggap bercanda maka saya juga bercanda,” jalasnya.
Terpisah Zarman mengatakan perbuatan peratin tersebut dianggap tidak menyanagkan, karena hal itu dilakukanya ditengah keramauan. “Saya tidak terima dengan perbuatannya,” kata Zarman.
Zarman berharap, perbuatan yang dilakukan oknum peratin itu di proses oleh pihak berwajib. “Saya sudah melaporkanya ke polisi,” pungkasnya. (san)
Tidak ada komentar