Puskesmas Sekincau Bentuk Perdia
Sekincau, WL-Dalam rangka menekan dan memberikan pemahaman kepada penderita Diabetus Militus (Diabetes) atau penyakit
kencing manis Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Kecamatan Sekincau Kabupaten Lampung Barat (Lambar) gelar sosialisasi
sekaligus pengukuhan dan pembentukan tim relawan Persatuan Diabet Indonesia (Perdia) di Kelurahan Sekincau Rabu (4/4) siang.
Ketika di konfirmasi, kepala UPT Puskesmas setempat, H.M. Aminudin, SKM., menjelaskan, sosialisasi dimaksud adalah
memberikan pengetahuan kepada penderita kencing manis tentang penyakit tersebut dan bahayanya. “Utamanya sosialisasi yang
disampaikan selain memberikan pengarahan terhadap tindakan atau pantangan bagi penderita, juga menyampaikan pengetahuan
kepada penderita untuk bisa menolong dirinya sendiri,” Jelas Amin—sapaan akrab Aminuddin.
Selain itu, dalam kesempatan itu mereka melakukan pengukuhan Perdia. Yang mana kepengurusan dan anggotanya adalah para
penderita kencing manis di wilayah kerja puskesmas setempat dibawah binaan Puskesmas. “Kedepannya puskesmas dan Perdia akan
memiliki kegiatan rutin seperti penyuluhan, yang dikemas dalam senam diabet, pengecekan gula darah, tensi kepada para
penderita yang saat ini mencapai 30 orang tersebar di Kecamatan Pagardewa dan Sekincau,” jelasnya.
Sekedar diketahui, kegiatan sosialisasi yang dipimpin langsung oleh Kepala puskesmas setempat tampak hadir juga dr. Ready
dan dokter spesialis penyakit dalam dr. Parhat dari SRUD Liwa. (nop)
kencing manis Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Kecamatan Sekincau Kabupaten Lampung Barat (Lambar) gelar sosialisasi
sekaligus pengukuhan dan pembentukan tim relawan Persatuan Diabet Indonesia (Perdia) di Kelurahan Sekincau Rabu (4/4) siang.
Ketika di konfirmasi, kepala UPT Puskesmas setempat, H.M. Aminudin, SKM., menjelaskan, sosialisasi dimaksud adalah
memberikan pengetahuan kepada penderita kencing manis tentang penyakit tersebut dan bahayanya. “Utamanya sosialisasi yang
disampaikan selain memberikan pengarahan terhadap tindakan atau pantangan bagi penderita, juga menyampaikan pengetahuan
kepada penderita untuk bisa menolong dirinya sendiri,” Jelas Amin—sapaan akrab Aminuddin.
Selain itu, dalam kesempatan itu mereka melakukan pengukuhan Perdia. Yang mana kepengurusan dan anggotanya adalah para
penderita kencing manis di wilayah kerja puskesmas setempat dibawah binaan Puskesmas. “Kedepannya puskesmas dan Perdia akan
memiliki kegiatan rutin seperti penyuluhan, yang dikemas dalam senam diabet, pengecekan gula darah, tensi kepada para
penderita yang saat ini mencapai 30 orang tersebar di Kecamatan Pagardewa dan Sekincau,” jelasnya.
Sekedar diketahui, kegiatan sosialisasi yang dipimpin langsung oleh Kepala puskesmas setempat tampak hadir juga dr. Ready
dan dokter spesialis penyakit dalam dr. Parhat dari SRUD Liwa. (nop)
Tidak ada komentar