Warga Protes Pembagian Raskin
Pesisir Tengah, WL
Warga di Lingkungan Pasar Mulia Barat Kelurahan Pasarkrui
Kecamatan Pesisir Tengah Kabupaten Lampung Barat (Lambar) mengeluhkan pembagian
beras miskin (Raskin) yang kejanggalannya terlihat besar, bagaimana tidak, jika
seharusnya dalam setiap bulannya warga menerima 10Kg raskin. Namun tidak yang
terjadi dilingkungan tersebut yang selama dua bulan hanya sekali dibagikan
sebanyak 14 Ons dengan biaya sebesar Rp3 ribu.
Demikian dijelaskan salah seorang warga Yanto, ketika
dikonfirmasi wartawan koran ini, Minggu (23/9). Menurutnya kini warga
dilingkungan tersebut yang biasanya mendapat jatah pembagian raskin mengeluh
dengan sistim pembagian raskin yang kepincangannya cukup besar. “Bulan kemarin
kami tidak dibagikan raskin, dan bulan ini pembagiannya sangat janggal yaitu hanya
14 Ons dengan biaya Rp3 ribu yang biasanya Rp12 ribu mendapatkan raskin
sebanyak 10Kg,” terang Yanto.
Menurut Yanto, raskin yang diterima sebanyak 14 Ons tersebut
jauh dari memuaskan warga, karena umumnya dalam waktu satu hari beras yang
dibutuhkan lebih dari 1Kg beras. “beras sebanyak 14 Ons itu hanya bisa memberi
makan ayam peliharaan saya saja,” tambahnya.
Pihaknya berharap agar pihak terkait segera melakukan
pemeriksaan terhadap pihak yang membagikan raskin tersebut yang pembagiannya
dilakukan dikediaman Kepala Lingkungan (Kaling) setempat. “Kami berharap agar
mereka secepatnya dilakukan pemeriksaan, masa selama dua bulan hanya 14 Ons
yang dibagikan,” pungkasnya. (nov)
Tidak ada komentar