Bongkar Bahu Jalan Liwa-Krui!

Penggiat LSM Gerakan Rakyat Indonesia Baru (GRIB) Lampung, Nurzaman alias Cak Nur, mendesak pihak terkait menghentikan dan membongkar rabat beton pembangunan bahu jalan jalur Liwa-Krui yang kini tengah berjalan.

GRIB menduga pengerjaannya tidak sesuai spesifikasi teknis (Spek). Sebab, material yang digunakan menggunakan batu dari sekitar lokasi. Komposisi adukan material cornya juga tidak sesuai.

Cak Nur, Kamis (22/11), mengatakan proyek sepanjang 10 kilometer itu hanya dijadikan kelinci pecobaan mencari keuntungan pribadi.

Itu terlihat jelas dari pengerjaannya yang asal-asalan sehingga dampaknya pun membuat masyarakat merasakan kekecewaan terhadap pembangunan tersebut yang dinilai sia-sia atau mubazir.

“Hasilnya yang tidak maksimal disebabkan takaran adukannya yang tidak sesuai spek. Sehingga ketika kendaraan besar atau kecil melintasi bahu jalan itu maka dipastikan pecah,” ungkap Cak Nur.

Karena itu Cak Nur mendesak pihak terkait segera bertindak terkait pembangunan bahu jalan tersebut, menghentikan dan membongkar proyek yang didanai APBN 2012 itu. “Pembangunan itu sangat layak untuk dihentikan dan hasilnya yang telah dilakukan segera dibongkar agar kekecewaan masyarakat tidak semakin membesar karena itu menggunakan uang rakyat,” tegasnya. (nov)