Meski Kecewa Masyarakat Tetap Menunggu

Inilah SD Negeri Pasar Pulaupisang yang merupakan peninggalan belanda yang dibangun 1892 silam.
Foto : Novan

Masyarakat di Kecamatan Pulau Pisang Kabupaten Lampung Barat (Lambar) cukup kecewa dengan terus mundurnya jadual peresmian kecamatan tersebut yang telah beberapa kali diundur. Terakhir, peresmian kecamatan tersebut dijadualkan bakal dilangsungkan, Rabu (5/12). Namun sayangnya jadual tersebut lagi-lagi batal. Hal itu umumnya membuat masyarakat di pulau  yang hanya memiliki enam pekon itu harus menelan kekecewaan. Meski demikian masyarakat tetap menunggu jadual pasti peresmian dari Pemkab Lambar.

Salah seorang warga Pulau Pisang, Yanto, ketika dikonfirmasi wartawan koran ini, Rabu (5/12), mengatakan pada dasarnya masyarakat cukup antusias dalam menyambut rencana peresmian Kecamatan Pulau Pisang, namun dengan mengalami beberapa kali mundurnya jadual peresmian membuat masyarakat kecewa dan mulai berpendapat jika acara peresmian kecamatan itu tidak terlalu diprioritaskan oleh pemerintah. “Jadualnya sudah beberapa kali mundur, padahal kami sangat antusias dengan rencana peresmian ini. Akibat dari seringnya mundur itu membuat kami merasa kecewa,” ujar Yanto.

Masyarakat dipulau tersebut berharap agar pemkab dapat secepatnya memberikan informasi pasti terkait jadual peresmian Kecamatan Pulaupisang agar masyarakat tidak jenuh dengan jadual yang selalu diundur oleh pemkab. “Kami pemerintah segera memberikan jadual yang pasti kapan akan dilaksanakannya peresmian Kecamatan Pulaupisang, karena dengan kembali gagalnya peresmian yang dijadualkan digelar hari ini (kemarin) membuat kekecewaan masyarakat semakin bertambah,” papar Yanto.

Sementara Kabag Humas Pemkab Lambar, Burlianto, menjelaskan berdasarkan informasi yang diketahuinya peresmian Kecamatan Pulaupisang akan dilangsungkan setelah pelantikan bupati digelar, artinya diatas 10 Desember mendatang. Meski demikian, dirinya tidak dapat memastikan jadual pasti peresmian akan dilangsungkan. “Kami belum tahu pasti kapan akan dilangsungkan, namun yang jelas peresmian baru akan digelar setelah pelantikan bupati selesai dilaksanakan,” tandas Burlianto. (nov)