Pembangunan Talud Peningkatan Jalan Amburadul
Sejumlah elemen masyarakat Pekon Sumberagung Kecamatan Ngambur Kabupaten Lampung Barat (Lambar), mengeluhkan pembangunan talud peningkatan jalan Sumberagung-Ulokmukti (SP-2) bersumber APBD 2012 senilai Rp995,9 juta lebih oleh CV. Sekipi.
Pasalnya, realisasi pembangunan talud yang kini tengah dikerjakan tersebut dinilai asal-asalan dan amburadul serta tidak dilakukan penggalian dasar.
Tokoh masyarakat setempat, Fiddinuri, Kamis (22/11), mengatakan pengerjaan proyek bernilai hampir Rp1 miliar berupa peningkatan jalan sepanjang 650 meter itu amburadul.
Itu terlihat dalam pemasangan material yang sudah rusak, padahal baru sekitar empat hari. Hal itu jelas menimbulkan keluhan masyarakat kepada pihak pekerja yang dinilai asal-asalan dalam pengerjaannya.
Bukan hanya itu, pemasangan talud itu tidak digali. Hanya bekas penggalian eksavator, itu pun tidak terlalu dalam dan tak sebanding dengan pengerjaan proyek PNPM-MP di pekon itu.
Pemasangan talud yang merupakan satu paket dengan peningkatan jalan itu terlihat jelas ketidakberesannya. Tidak seperti di wilayah lain jika memasang talud terlebih dahulu digali, di sini langsung di pasang batu.
Indikasinya, kini banyak yang sudah rusak. Hal itu juga dikeluhkan masyarakat karena pada akhirnya akan merugikan masyarakat itu sendiri. (nov)
Tidak ada komentar