Polairud Lambar Temukan Peti Kemas
Petugas Satpolairud Polres Lampung Barat (Lambar) menemukan delapan unit peti kemas di perairan Bengkunatbelimbing, Senin (17/12), setelah menerima laporan dari masyarakat sekitar. Kasatpolairud AKP Amirudin mendampingi Kapolres AKBP Abdul Karim Tarigan, Selasa (18/12), mengatakan kedelapan peti kemas tersebut berisi macam-macam, seperti oli jenis meditran, sabun deterjen, dan gas. Namun isi kedelapan peti tersebut beberapa diantaranya telah dijarah masyarakat setempat yang lebih dahulu menyelamatkannya hingga ke pantai. “Polisi datangnya terlambat, sehingga saat tiba di lokasi ada beberapa peti kemas yang telah dijarah isinya oleh masyarakat sekitar,” terang Amirudin.
Pencarian tersebut, lanjut Amirudin, hanya menggunakan peralatan seadanya menggunakan perahu milik masyarakat setempat. Hal itu dikarenakan tidak adanya biaya operasional ketika menggunakan kapal patroli yang ada. Akibatnya pencarian peti kemas tidak dapat dilakukan dengan jarak yang jauh dari bibir pantai dikarenakan masyarakat setempat tidak menyanggupi untuk melakukan pencarian hingga bermil-mil ke tengah lautan. “Pencariannya paling hanya sekitar 200 meter dari bibir pantai karena masyarakat tidak sanggup untuk lebih ketengah.”
Amirudin menjelaskan pihaknya belum berani memastikan asal peti kemas tersebut karena hingga kini pencarian kapal dan para anak buah kapal (ABK) oleh pihaknya bersama masyarakat setempat belum membuahkan hasil. “Kemungkinan peti-peti itu merupakan muatan kapal yang pecah di tengah lautan, tapi sampai sekarang kami belum dapat menemukan bangkai kapal serta para ABK-nya,” imbuhnya.
Masih kata Amirudin, selanjutnya peti kemas yang telah ditemukan tersebut dilaporkan ke pimpinan dan kemudian berkoordinasi dengan Polda Lampung untuk diserahkan. (nov)
Tidak ada komentar