Bandara Serai Tunggu Kontrak Ditandatangan

Terkait rencana mulai dioperasikannya Bandara Serai yang terletak di Pekon Serai Kecamatan Pesisir Tengah Kabupaten Lampung Barat (Lambar), hingga kini hanya tinggal kontrak antara Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) yang ada di Bengkulu dengan pihak air line yaitu Susi Air, dengan demikian jika kontrak atau tender tersebut telah berhasil ditandatangani antara kedua belah pihak, maka Bandara Serai dapat segera dioperasikan.

Demikian dijelaskan Kasatker Bandara Serai, Syafrudin, ketika dikonfirmasi wartawan koran ini, Rabu (13/3), Berdasarkan Keputusan Dirjen Perhubungan Udara No. KP. 411 Tahun 2012 Tanggal 8 Nopember Tahun 2012 tentang rute dan penyelenggara angkutan udara perintis 2013 Bengkulu-Krui dan Krui-Bandarlampung, bahwa Bandara Serai mendapat subsidi sebagai bandara perintis dari Bandara Fatmawati, Bengkulu. “Saat ini kontrak atau tender antara PPK dan pihak air line belum ditandatangani dan hingga kini hal itu masih terus dalam proses,” terang Syafrudin.

Menurut Syafrudin, hingga saat ini kesiapan di Bandara Serai sendiri telah rampung disiapkan, seperti alat komunikasi, listrik, alat pembaca arah angin dan penambahan landasan pacu yang awalnya hanya sepanjang 1014 M yang kini selesai dikerjakan menjadi 1100 M. “Artinya dari kesiapan bandara nya sendiri sudah sangat siap untuk dapat segera di operasikan dan mungkin kontrak atau tender tersebut secepatnya dapat segera ditandatangani oleh kedua belah pihak. Mengingat antusias dari masyarakatnya sendiri cukup tinggi yang berharap Bandara Serai dapat segera beroperasi,” lanjutnya.

Sementara menurut Syafrudin, untuk penerbangan rute Krui-Jakarta, kini pihak Pemkab Lambar masih melakukan negosiasi dengan pihak yang ada di Jakarta. “Untuk penerbangan rute Krui-Jakarta itu menjadi tanggung jawab Pemkab Lambar bukan lagi Bandara Fatmawati Bengkulu, dan itu kini masih dalam proses untuk segera dapat disepakati,” pungkas Syafrudin. (nov)