Berikan Kenyamanan Wisatawan, Pemkab Koordinasi Dengan Polisi
Pesisir Barat - Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) dalam waktu dekat ini akan melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian untuk membahas tentang kenyamanan wisatawan, termasuk teknis menempatkan Touris Police (polisi wisata) yang aktif menggelar patroli, disekitar pantai yang menjadi tujuan wisatawan.
Kepala Disparekraf, Drs. Guntur Panjaitan, ketika dikonfirmasi wartawan koran ini, Kamis (20/6), mengatakan, pihaknya mengakui sebagai daerah tujuan wisata semakin ramai didatangi wisatawan mancanegara (wisman), tentunya harus dijamin khususnya segi keamanan. "Nanti kita akan segera membahas masalah itu kepada pihak kepolisian, untuk selanjutnya membahas terkait teknis pembentukan polisi wisata. Karena harapan kita nantinya kabupaten ini bisa memiliki polisi wisata yang rutin menggelar patroli, dan tentunya bisa memberikan kenyamanan dan keamanan kepada pengunjung," jelas Guntur.
Terusnya, meski sejauh ini gangguan-gangguan keamanan bagi para wisatawan yang datang berlibur di Bumi Helauni Ki Bakhong belum pernah terjadi, namun masalah itu harus dipikirkan sejak dini, karena seiring berjalannya waktu wisatawan yang berkunjung ke KPB bakal terus meningkat. "Dan kita harus lebih siap termasuk keamanan harus kita jamin, dan kami menghimbau kepada seluruh wisatawan yang memang merasa terganggu atau menjadi korban pemerasan dan lainnya, segera melaporkan kepada pihak kepolisian karena itu tidak bisa dibiarkan," katanya.
Masih kata Guntur, gangguan keamanan akan berdampak fatal terhadap minat wisatawan, dan dukungan dari masyarakat juga sangat penting agar benar-benar terwujudnya Pesisir Barat sebagai sentral pariwisata. "kita akan berupaya untuk menjamin keamanan para Wisman dan semoga keberadaan Tourism Police bisa terwujud," pungkasnya. (nov)
Tidak ada komentar