Operasi Bandara Serai Mundur Lagi

Pesisir Barat - Jadual mulai beroperasinya Bandara Serai Kecamatan Pesisir Tengah Kabupaten Pesisir Barat (KPB) yang rencana akan di mulai, Senin (1/7). Terpaksa harus ditunda, itu dikarenakan pihak Susi Air belum memberikan surat resmi akan dimulai penerbangan di Bandara Serai ke dirjen transpotasi udara pusat, Dinas Perhubungan (Dishub) provinsi dan kabupaten.

"Memang benar jadual awalnya untuk penerbangan perintis akan dimulai hari ini, namun pihak susi air belum mengirim surat resminya tentang hal dimaksud dan setelah kita hubungi kita harus menunggu dan waktunya belum bisa dipastikan kapan surat tersebut bisa kita terima," terang Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi Dan Informasi (Dishubkominfo), Alzazir Sabki, S.E., M.M., ketika dikonfirmasi wartawan koran ini.

Alzaziri menjelaskan bahwa untuk penerbangan perintis tarif yang dikenakan yaitu Rp600 ribu /kursi sebanyak 12 kursi, yang disubsidikan pemerintah pusat sebesar Rp300 ribu /kursi. Artinya penumpang hanya membayar sebesar Rp300 ribu /kursi. "Dengan demikian menurut saya dengan biaya yang tidak terlalu tinggi itu, diharapkan mampu meningkatkan jumlah penumpang nantinya," lanjut Alzaziri

Untuk penerbangan reguler pemerintah belum bisa memberikan kepastian, dikarenakan biaya yang dibutuhkan juga sangat besar, dalam waktu tiga bulan saja menghabiskan dana sebesar Rp600 juta. Sehingga pemerintah belum bisa memberikan informasi pasti untuk biaya yang akan ditentukan. "Yang pastinya kita untuk saat ini masih menunggu surat resmi dari susi air, dan nantinya kita akan tahu bagaimana solusinya tentang penerbangan reguler," imbuhnya.

Masih kata Alzaziri, untuk masalah dimulainya penerbangan di Bandara Serai nantinya, pihaknya masih berkoordinasi dengan beberapa pihak apakah nantinya akan digelar acara khusus atau tidak. "Namun jika nantinya akan dibuat acara nantinya, tentu kita akan lakukan persiapan dari sekarang," tandasnya. (nov)