20% APBD Pesibar Untuk Pendidikan

PESISIR BARAT - Bupati Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) Dr. Drs. H. Agus Istiqlal, S.H., M.H. terus berbenah di sektor pendidikan, meningkatkan mutu pendidikan di daerah otonomi baru (DOB) di Lampung itu.

Buktinya, dalam kapasitasnya selaku bupati, Agus meminta pihak legislatif mengalokasikan dna sebesar 20 persen dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk sektor pendidikan, baik untuk peningkatan fisik maupun nonfisik.

hal tersebut disampaikan Agus dalam sambutannya di sela-sela seremoni pelepasan siswa kelas XII SMKN 1 Ngambur, Rabu (20/4). Agus mengaku dirinya berangan-angan mampu memprogramkan wajib belajar 12 tahun tanpa dikenakan biaya sedikitpun.

"Saya punya angan-angan jika ada kesempatan kedepannya untuk menggratiskan wajib belajar selama 12 tahun. Karena di sektor pendidikan adalah tonggak pertama untuk terus mencerdaskan generasi bangsa," tegasnya.

Untuk mewujudkan harapan cerdasnya secara merata hingga ke daerah terpencil sekalipun, Agus meminta pihak eksekutif menyetujui plot anggaran 20 persen APBD untuk meningkatkan mutu pendidikan karena selama ini masih sangat minim. 

"Bagaimana mungkin para pemuda di Pesibar akan cerdas sementara fasilitas pendukungnya masih sangat minim. Begitu juga sebaliknya, jika pemuda di Pesibar cerdas tentu kita berharap berdampak positif dalam upaya memajukan daerah Pesibar," lanjutnya.

Agus juga meminta pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) secepatnya merekrut guru honorer karena diakuinya sekolah-sekolah di Pesibar masih kekurangan tenaga pendidik.

"Peran tenaga pendidik atau guru sangatlah vital dalam upaya mewujudkan harapan untuk mencerdaskan generasi penerus. Dengan Pesibar memiliki guru yang cukup dan merata hingga ke daerah terpencil mudah-mudahan bisa mewujudkan harapan kita semua," pungkasnya. (wartalambar.com | aga)