Pemkab Lampung Barat Gelar Rakor POP Triwulan II
LIWA - Pemerintah Kabupaten Lampung Barat (Lambar) menggelar Rapat Koordinasi Perencanaan Operasional Pembangunan (Rakor POP) Triwulan II pada Kamis, 21/07 di Aula Kagungan pemkab setempat, tampak hadir para asisten dan staf ahli bupati, kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan camat yang merupakan peserta rakor. Kegiatan tersebut dibuka secara langsung oleh Asisten Bupati Bidang Ekonomi dan pembangunan Noviardi kuswan.
Berdasarkan data statistik penyampaian pelaporan siap online Triwulan II Tahun 2016 dari seluruh satuan kerja baik instansi maupun kecamatan dari jumlah keseluruhan sebesar 1.916 kegiatan hingga Juni realisasi kegiatan yang 0 persen sebanyak 391 kegiatan, sementara realisasi 1-50 persen sebesar 901 kegiatan, dan untuk realisasi 51-75persen sebesar 294 kegiatan sementara realisasi yang telah mencapai 100 persen sebanyak 330 kegiatan, dengan rincian instansi 1.579 kegiatan dengan realisasi yang telah mencapai 100 persen 309 kegiatan, realisasiyang mancapai 51-75 persen sebesar 235 kegiatan, dan untuk 1-50 persen berjumlah 737 kegiatan sementara untuk 0 persen sebesar 298 kegiatan. Sedangkan untuk Kecamatan sebanyak 21 kegiatan yang telah mencapai 100 persen, 59 kegiatan yang telah mencapai 51-75 persen, sementara 164 kegiatan yang mencapai 1-50 persen dan 93 kegiatan yang masih 0 persen. hal ini dijelaskan oleh Kepala Bagian (kabag) Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Lambar Indra Gunawan.
Lebih lanjut Indra juga mengatakan untuk Dinas dan kecamatan yang realisasi kegiatannya masih 0 persen mencapai 30 persen jika menemukan permasalahan bisa disampaikan pada rapat bulanan lintas ekbang dan akan dibahas bersama sehingga tidak akan mengalami kendala lagi baik yang bersifat intern dan extern..
Sementara dalam sambutannya Noviardi mengatakan, melalui kesempatan rakor pop ini saya menggaris bawahi antara lain yakni untuk melakukan pembenahan dan perbaikan-perbaikan yang dianggap perlu terhadap kinerja penyelenggaraan pemerintahan dan terus bekerja lebih keras lagi dan berkarya nyata dalam membangun kabupaten lampung barat sesuai norma dan kaidah yang berlaku.
“Semua pimpinan SKPD harus dapat mengendalikan seluruh kegiatan di lingkup SKPD masing-masing. sehingga seluruh kegiatan yang telah dianggarkan dapat terselesaikan dengan baik dan tepat waktu dengan kualitas hasil secara prima serta mengatur jadwal pelaksanaan pembangunan fisik sedemikian rupa dengan mempertibangkan kemampuan maksimal calon rekanan sesuai kemampuan dasar/grade yang dimiliki, ketersediaan peralatan, bahan/material bangunan serta tenaga yang diperlukan, sehingga kegiatan yang dilaksanakan dapat berjalan secara efektif, selesai tepat pada waktu yang telah ditentukan,”ungkapnya.
Sementara kepada para camat selaku pejabat wilayah, Novi menekankan agar senantiasa bersikap proaktif untuk berkoordinasi dan berkomunikasi dengan berbagai pihak terkait, terhadap seluruh kegiatan yang diselenggarakan di wilayah kerjanya.
Terakhir pihaknya mengatakan penyerapan anggaran Lambar telah cukup baik namun belum memenuhi target 59 persen, pihaknya berharap pada triwulan III mendatang realisasi kegiatan yang telah mencapai 50-75 persen menjadi 100 persen dan yang 0 persen tidak akan ada lagi kecuali yang pelaksanaannya ditargetkan triwulan IV. (Aka)
Tidak ada komentar