Puisi-Puisi Karya Tiara Lambar
ilustrasi : google |
PUISI PUISI TIARA LAMBAR
KANGEN
Mungkin kau tahu
aku hampir saja menyerah
Pada hening yang selalu menemukan tempat dimana aku bersembunyi
Perapian telah pula kunyalakan
Kangen ini masih saja tersesat
dan aku belum menemukan cara untuk kembali.
Malang, Mei 2016
Di STASIUN TUGU
Sembilan tahun
berjudi dengan waktu
Lalu diam diam kota ini menelanmu bagai hantu
Yogya, 2012
Di BANDARA
Di ruang waktu
Silih berganti jam jam pergi
Meninggalkan dan ditinggalkan oleh detik detik kehilangan.
Soekarno Hatta, Maret 2016
INTUISI
Denyar itu memukulku diam diam
Menggamitku dalam gelap dan merogoh sajak sajak yang baru saja kutidurkan.
Hei, jika tak pernah merupa alamat apakah sesungguhnya kita saling mengenali?
Borneo, july 2016
Tentang Penulis:
Tiara, beberapa sajaknya diterbitkan dalam antologi 142 penyair nusantara "menuju bulan"
Tidak ada komentar