Puisi-Puisi Tia

DARI REDAKSI

Kirimkan puisimu minimal 5 judul dilengkapi dengan biodata diri dan foto bebas ke e-mail: riduanhamsyah@gmail.com. Puisi, biodata, foto bebas dalam satu file. Tidak boleh terpisah. Pada subjek e-mail ditulis SEMARAK PUISI MALAM MINGGU_edisi ke-48 (malam minggu selanjutnya)

Terhitung mulai Bulan Januari 2017 setiap puisi yang dimuat Warta Lambar akan kami rangkum dan kami terbitkan menjadi buku antologi puisi bersama dalam setiap triwulan, maka dalam setahun kami akan menerbitkan 4 buku. Selanjutnya buku-buku ini berhak dimiliki oleh setiap penulis dan pembaca Warta Lambar di manapun berada sebagai bukti dokumentasi karya serta penghargaan kami yang sangat tinggi kepada para penulis agar karya-karyanya terkemas dengan baik. (Salam kreatife)

PUISI PUISI R TIA

JALAN PULANG

Di tempat yang jauh ini aku memikirkannya 

pada senja yang asing dan dering alarm di layar ponsel 

berulang ulang

mengisyaratkan jam kerja.

Entah, aku masih serupa kunang kunang yang tersesat mencari cari jalan pulang. 

Banten,  2017

MALAM DI BANTEN

Malam kian sunyi namun hidup kembali berdengung di layar ponsel. 

Adakah mimpi yang sebenarnya telah direncanakan? Ataukah kita hanya berlarian mengelilingi sebuah lingkaran lalu kemudian terjatuh setelah lelah saling membenturkan kepala masing masing. 

Sudut bumi, 2017

REPORTASE KECEMASAN

Biarkan kupeluk engkau pagi ini dengan sedikit rasa ngilu. 

Sebab jalan yang mesti kutempuh

Aku mesti bersiap mengukurnya dengan kecemasan yang berbeda.

Sudut Bumi, Januari 2017

MONOLOG HUJAN

Hujan membiarkanku lelah menunggu sendirian.

Pagi merambat 

pelan

entah kenapa seperti bukan milik siapa siapa. 

Sudut Bumi,  2017

HIJRAH

Seperti ada yang hidup dalam pikiranmu memandangmu dari jauh dan sesekali tersenyum. 

Tunggulah,  jalan ini akan menikung kesana

meski dengan sedikit kecemasan. 

Alun Alun Kota Serang, 8 Januari 2016

Tentang Penulis: R. Tia tergabung sekaligus salah satu pembina komunitas sastra SIMALABA. Beberapa sajak terbarunya terangkum dalam buku antologi bersama" sepasang puisi" terbitan perahu litera 2016. Juga terkemas dalam banyak buku ontologi puisi nasional, salah satunya antologi puisi penyair perempuan Indonesia NYANYIAN PULAU PULAU juga dipublikasikan di sejumlah media cetak pusat dan daerah. Warga Ciptagara, Kec. Kebun Tebu, Lampung Barat ini bekerja sebagai PNS di POLTEKKES BANTEN, di sela sela kesibukannya sebagai seorang kepala laboratorium R Tia masih tetap menulis puisi.